TIMIKA, METROSIDIK.CO.ID — Ketua Harian Pengurus Besar PON XX Papua Yunus Wonda pada Rabu di Timikia mengatakan api abadi PON akan diambil dari Sorong pada 26 September nanti sebelum dikirab mengelilingi dua provinsi di Papua untuk disiapkan jelang upacara pembukaan pesta olahraga empat tahunan tersebut.
Yunus mengatakan ia selanjutnya akan menerima api abadi PON dari Bupati Sorong Johny Kamuru untuk diarak keliling kota sebelum dibawa menuju Bandara Sorong pada 27 September dan diterbangkan ke Biak.
Api abadi PON akan bermalam di Biak sebelum diterbangkan lagi ke Timika, ibu kota Kabupaten Mimika, pada 28 September dan diarak sehari sebelum diterbangkan kembali keesokan harinya ke Wamena, ibu kota Kabupaten Jayawijaya.
Lantas pada 30 September, api PON diterbangkan lagi dari Wamena ke Merauke dan diarak seharian di ujung timur Nusantara itu sebelum melanjutkan perjalanan ke Jayapura pada 1 Oktober.
Setiba di Bandara Sentani, api PON langsung dibawa ke Kantor Wali Kota Jayapura sebelum diarak keliling kota dan diantarkan ke kediaman Gubernur Papua Lukas Enembe di Gedung Negara Jayapura pada petang harinya.
Bersamaan dengan kedatangan api abadi PON, Gubernur Enembe juga akan menggelar jamuan makan malam bersama seluruh kontingen dari 34 provinsi seluruh Indonesia.
Setelah bermalam di Gedung Negara Jayapura, api abadi PON akan diserahkan kembali kepada Wali Kota Jayapura Benhur Tomi Mano untuk diteruskan ke Bupati Jayapura Mathius Awotiauw.
Di Kabupaten Jayapura, api PON bakal dibawa melintasi Danau Sentani menggunakan perahu tradisional menuju Kalkote.