Drajat Panjawi Berikan Apresiasi Acara FPM Bertajuk “Helat Budaya Melayu Pesisir”

METROSIDIK.CO.ID-ANAMBAS|Pemerintah Kabupaten Kepulauan Anambas, Provinsi Kepulauan Riau menyelenggarakan perhelatan tahunan Festival Padang Melang (FPM) pada tanggal 26-28 Juli 2018 di Pantai Padang Melang, Desa Batu Berapit, Kecamatan Jemaja.

FPM Tahun ini merupakan penyelenggaraan yang ketiga kalinya dan mengambil tajuk ‘Helat Budaya Melayu Pesisir’.

Medco E&P Natuna Ltd bekerja sama dengan Yayasan Umar Kayam turut mendukung penyelenggaraan festival di salah satu pulau terluar di Indonesia ini melalui pendampingan revitalisasi kebudayaan serta penguatan tata artistik festival.

Selama hampir satu tahun, Yayasan Umar Kayam mendampingi Kelompok Sadar Wisata dari Desa Batu Berapit, Desa Mampok, dan Desa Landak, Kecamatan Jemaja, serta Desa Belibak, Kecamatan Palmatak antara lain dalam hal pelatihan tata artistik dan pengelolaan festival, juga melatih dan menyiapkan pertunjukan Tari Gasing dan Tolak Bale dari Desa Mampok sebagai sajian utama pada saat pembukaan festival.

Foto: Festival Padang Melang

Nuralam, salah satu warga dari Desa Matak yang turut berpartisipasi dalam festival ini mengatakan, “Festival ini sangat bagus dengan hiasan bernuansa bambu. Ada stand yang memberikan informasi konservasi, ada juga stand yang memberikan informasi mengenai industri migas.”

Medco E&P Natuna Ltd. bekerja sama dengan Kontraktor Kontrak Kerja Sama (KKKS) lain yang beroperasi di Kepulauan Riau juga berkesempatan membuka ruang pameran untuk mensosialisasikan kegiatan Industri Hulu Migas sekaligus mengkampanyekan ‘Memancing dengan Selamat di Laut’. Sosialisasi di antaranya ditujukan kepada siswa Sekolah Menengah Atas Negeri 1 Jemaja, beberapa organisasi pemuda, dan lebih dari 30 nelayan setempat dari Kelompok Masyarakat Pengawas (Pokwasmas) Kecamatan Jemaja dan Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia (HNSI) ranting Jemaja.

Salah satu pesan utama yang disampaikan, yaitu pentingnya menjaga keselamatan nelayan dengan tidak beraktivitas dalam area 500 meter dari anjungan lepas pantai ketika sedang melaut.

Baca juga  Pengerjaan Tiang Listrik di Jemaja Dikhawatirkan Membahayakan Warga

Azman sebagai ketua Pokwasmas merasa senang dengan adanya sosialisasi ini karena informasi mengenai keselamatan nelayan ini sangat penting untuk disampaikan.

Disamping itu, Drajat Panjawi, Sr. Manager Relations & Security Medco E&P Natuna memberikan apresiasi untuk Festival Padang Melang.

“Kami mendukung penyelenggaraan Festival Padang Melang sebagai salah satu alat untuk mempromosikan keindahan Kabupaten Kepulauan Anambas kepada wisatawan lokal dan mancanegara” ucapnya.

Ia berharap, potensi kebudayaan dan tradisi Anambas akan selalu berkembang dan dapat memberikan dampak ekonomi bagi masyarakat setempat.

Pers rilis: Medco E&P Natuna
Editor: Fitra

jasa website rumah theme

Pos terkait