METROSIDIK.CO.ID, TANGERANG — Sebanyak 10 sekolah di Jabodetabek mendapat bantuan sarana pendidikan dari Program School Improvement. Program tersebut merupakan peningkatan fasilitas belajar yang bertujuan meningkatkan kualitas mutu pendidikan.
“Program ini merupakan rangkaian program dari NAMA Foundation, setelah di beberapa waktu sebelumnya NAMA memberikan program untuk peningkatan kapasitas SDM sekolah seperti guru, kepala sekolah, TU, dan siswa, kali ini NAMA Foundation memberikan program berupa bantuan fasilitas sekolah ke 10 sekolah di Jabodetabek,” kata CEO NICE Indonesia Dasril Guntara melalui keterangan persnya Jumat, 2 Juni 2021.
Dasril mengatakan program bantuan ini berbeda pada umumnya, program ini melibatkan dan mendorong partisipasi komunitas sekolah untuk berkontribusi dalam mewujudkan rencana perbaikan yang diajukan sekolah. Harapannya dari program ini terciptanya pendidikan inklusif dan berkualitas untuk semua siswa di sekolah terpilih.
Bantuan sarana pendidikan yang diberikan berupa 90 laptop untuk fasilitas pembelajaran jarak jauh (PJJ), fasilitas alat laboratorium IPA, dan kelengkapan furnitur kelas seperti kursi, meja, lemari dan lainnya.
Dasril menjelaskan, kegiatan ini merupakan rangkaian program yang berfokus pada bidang pendidikan yang diinisiasi oleh NAMA Foundation. NAMA Foundation merupakan lembaga penyedia hibah internasional yang berdomisili di Malaysia. Selain di Indonesia, jelasnya, Program School Improvement serentak dilaksanakan di dua negara lain di antaranya Tanzania dan Kyrgyzstan.
Menurutnya, program ini fokus pada peningkatan fasilitas belajar yang bertujuan meningkatkan kualitas mutu pendidikan. Berbeda dengan program bantuan pada umumnya, jelas Dasril, kegiatan ini melibatkan dan mendorong partisipasi komunitas sekolah untuk berkontribusi dalam mewujudkan rencana perbaikan yang diajukan sekolah.
Harapannya dari program ini terciptanya pendidikan inklusif dan berkualitas untuk semua siswa di sekolah terpilih.
“Kami berharap setiap sekolah yang mendapat bantuan ini bisa menjaga amanah yang dititipkan oleh NAMA dan juga kebermanfaatannya bisa dirasakan oleh semua elemen sekolah, termasuk juga bisa melibatkan peran dari komite sekolah,” kata Dasril.
Proses seleksi penerima bantuan ini dilakukan secara ketat oleh NICE Indonesia. Dari puluhan sekolah yang diberikan kesempatan oleh NICE Indonesia hanya 10 sekolah yang mendapatkan bantuan program ini.
NICE Indonesia merupakan institusi social enterprise yang bergerak untuk peningkatan kapasitas dalam bidang pendidikan dan third sector. NICE Indonesia merupakan salah satu anak perusahaan dari Yayasan WAFA Indonesia Gemilang.
Sepuluh sekolah tersebut adalah SMPIP Baitul Mal Tangerang, SMP Quran Assalam Bogor, SMPIT Latansa Cendikia Tagerang, SalamQu Cendikia Bogor, SMPIT Insan Mandiri Parung, SMPIT AL IMAN Bogor, SMPIT Kaifa Bogor, SMP Smart Cibinong, SMP Islam Al Kautsar Bogor, SMPIT Mandiri Parung.