Pemprov Sumut Tawarkan Sembilan Proyek Strategis Ke Investor

Pemprov Sumut Tawarkan Sembilan Proyek Strategis Ke Investor
Penjabat Sekretaris Daerah Provinsi Sumut, Afifi Lubis ((kanan) dan Kepala BI Sumut Soekowardojo menjelaskan tentang penawaran investasi di sembilan proyek strategis di Medan, Sabtu (27/11/2021). (Foto: ANTARA/H0-Diskominfo Sumut)

MEDAN, METROSIDIK.CO.ID — Pemerintah Provinsi Sumatera Utara (Pemprov Sumut) menawarkan sembilan proyek strategis di daerah itu kepada investor dan siap memberikan berbagai kemudahan perizinan.

“Investasi sembilan proyek itu bisa melalui skema KPBU (kerja sama pemerintah dengan badan usaha) atau investasi langsung,” ujar Penjabat (Pj) Sekretaris Daerah Provinsi Sumut, Afifi Lubis di Medan, Sabtu.

Sembilan proyek strategis daerah di Sumut yang ditawarkan ke investor itu yakni Toba Kaldera Resort di Kabupaten Toba, Kawasan Ekonomi Khusus Sei Mangkei di Simalungun dan Kawasan Industri Kuala Tanjung di Batubara.

Baca juga  2021 Menjadi Tahun Prospek Nilai Tukar Rupiah Dibawah Rp 14.000

Selain itu, kawasan industri Medan dan pusat olahraga (sport center) di Kabupaten Deliserdang, rumah susun sewa (rusunawa) terintegrasi di Simalungun dan kota bandara (airport city) di Deliserdang.

Termasuk, proyek pembangunan kereta api jalur Pematangsiantar-Parapat serta light rapid transit (LRT) Medan Binjai dan Deliserdang (Mebidang).

Baca juga  Pemprov Kaltara Memiliki Ragam Pertambangan, Terus Bersolek untuk Menarik Investor

“Investor jangan ragu berinvestasi di Sumut. Pemprov Sumut menawarkan berbagai kemudahan perizinan,” katanya.

Dia menyebutkan, agar investor mengenal proyek tersebut lebih jauh, Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Perizinan Terpadu Satu Pintu (DPMPPTSP) menggelar acara North Sumatera Investment Business Forum (NSIBF).

Dengan tumbuhnya investasi di Sumut, maka diharapkan pertumbuhan ekonomi semakin tinggi.

Investasi akan mendorong pemanfaatan tenaga kerja, penggunaan bahan baku, aliran distribusi barang/jasa hingga aspek lainnya yang berpengaruh besar untuk peningkatan ekonomi.

Baca juga  Pencegahan Ini Penting Untuk Anda Lakukan Agar Terhindar Penularan Virus Corona

Kepala Perwakilan Bank Indonesia Sumut Soekowardojo. menyebutkan, investasi akan mendorong pertumbuhan ekonomi provinsi itu yang sudah mulai bergerak naik tahun 2021.

BI, katanya, memprediksi pertumbuhan ekonomi Sumut pada 2022 bisa mengikuti target nasional di rentang 4,7-5,5 persen.

Tahun 2021 ini, pertumbuhan ekonomi diprediksi bisa mencapai 3,2-4,0 persen.

“Peningkatan pertumbuhan ekonomi di 2022 didorong berlanjutnya perbaikan ekonomi global,”ujar Soekowardojo.

 

jasa website rumah theme

Pos terkait