Banjir di Kalsel: Warganet Minta Tolong Tagar #KalselJugaIndonesia

Petugas gabungan saat bantu evakuasi sekaligus salurkan makanan ke warga yang terdampak banjir. (Foto: polsek haruai via Banjarmasinpost Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Banjir di Kalsel: Warganet Minta Tolong Lewat Tagar #KalselJugaIndonesia, Tanggap Darurat Ditetapkan, https://www.tribunnews.com/regional/2021/01/15/banjir-di-kalsel-warganet-minta-tolong-lewat-tagar-kalseljugaindonesia-tanggap-darurat-ditetapkan. Penulis: Daryono Editor: Citra Agusta Putri Anastasia)

 

Banjir di Banjar Baru

Hujan tidak ada hentinya, mulai dinihari hingga Jumat (15/1/2021) pagi.

Jalan-jalan bak Sungai.

Bahkan, di sebagian kawasan yang daerahnya rendah air menggenang sampai masuk ke dalam rumah.

Sehingga warga pun menggungsi.

Di daerah Guntung Manggis misalnya sudah ada ratusan Kepala Keluarga (KK) yang mengungsi ke tenda darurat BPBD Banjarbaru di Trikora.

Hujan sejak tadi malam, ketinggian debit air telah naik setinggi lutut, bahkan, di sekitar kompleks yang tidak jauh dari kelurahan Guntung Manggis, Banjarbaru sebagian telah mencapai setinggi dada orang dewasa.

“Tadi, saya sempat memantau di jalan perumahan kompleks Mahkota Kebun Manggis itu sekitar tingginya sedada orang dewasa. kalau sampai di sini mungkin tenggelam,” urai Ketua RT 24 Guntung Manggis Rusliansyah.

Ia menuturkan, hingga kini korban yang mengungsi ke dataran tinggi di Guntung Manggis, Banjarbaru hampir mencapai ratusan kepala keluarga (KK).

Meski sebagian memilih mengungsi di rumah kerabat.

Sebelumnya, Rusli mengatakan, tingginya debit air di kelurahan Guntung Manggis belum sampai ke kawasan RT 24.

Namun, sejak Minggu 11 Januari 2021, banjir mulai dirasakan oleh warga yang tinggal di wilayah sekitar itu.

Disebutkannya untuk logistik makanan diprediksi cukup.

Ia menyebutkan, ketersediaan tenda dan obat-obatan sangat dibutuhkan pihaknya saat ini, mengingat risiko berbagai penularan berbagai macam penyakit juga menjadi kekhawatiran serta perhatian dari warga sekitar.

“Tenda di sini masih kurang, bahkan, para pengungsi juga harus berdesak-desakan, minimal kalau bisa ditambah lagi. Selain itu pula, obat-obatan sebenarnya juga harus disediakan kalaupun berupa uang, kita akan sesuaikan dengan kebutuhan pengungsi yang bermalam di tenda darurat ini,” katanya.

Sementara itu, salah satu pengungsi korban banjir di Guntung Manggis, Sumiati memaparkan, sudah berada di tenda darurat milik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Banjarbaru selama dua hari sejak terjadinya banjir dengan intensitas curah hujan tinggi di kawasan tersebut.

Baca juga  Aksi Jibaku Petugas Evakuasi Pasien COVID di Tengah Banjir Bekasi

“Sudah dua hari, sebelumnya tidak terlalu dalam, namun hari ini yang parahnya,” ucapnya.

Dia berharap banjir tak parah lagi.

“Mudahan hujannya berhenti dan tak banjir lagi,” harapnya

 

 

Sumber:  

jasa website rumah theme

Pos terkait