Foto : Kantor Primier Oil
ANAMBAS-METROSIDIK.CO.ID| Dua pemuda mengamuk dikantor Primier Oil Kecamatan Palmatak Rabu, 25 Juli 2018. Peristiwa tersebut dipicu terkait perekrutan tenaga kerja harian lepas yang disediakan pihak perusahan PT.Primier Oil.
Kantor Primier Oil saat ini mengalami kerusakan di bagian Pintu, kaca pintu pecah di duga akibat amukan dari dua orang pemuda setempat.
Informasi yang diperoleh Metrosidik, kejadian bermula dari rekrutmen tenaga kerja harian lepas yang menerima lowongan pekerjaan melalui salah satu warga setempat yang ditunjuk pihak perusahaan untuk melakukan rekrutmen tenaga kerja yang dianggap tidak transparan.
Primier Oil salah satu perusahaan konsorsium di SKK Migas yang bergerak di pertambangan Minyak dan Gas di wilayah Anambas-Natuna.
Kejadian seperti ini merupakan pertama kalinya, sulitnya lapangan pekerjaan disaat ini menjadi pemicu konflik ditengah-tengah masyarakat(red)
Abu Hanifah, bidang Corporation Sosial Responbility (CSR) PT.Primier Oil, saat diminta keterangan oleh media enggan memberikan tanggapan.
” sebelumnya terimakasih atas respon kawan-kawan media yang telah ikut berpartipasi dalam pemberitaan seputar Migas. Dalam hal ini saya belum dapat memberikan keterangan peristiwa yang sedang terjadi. Berikan saya waktu, karena hal ini harus dikonfirmasi ke atasan. Semoga dalam waktu dekat ini segera ada penyelesaiannya dan akan mengabari perkembangannya kepada media setelah ada keterangan resmi dari perusahan Primier Oil” jelasnya saat ditemui media di Palmatak, Kamis, 26/7/18
Terpisah, Kapolsek Palamatak, Iptu Lukmin Pane, membenarkan ada laporan terkait pengrusakan kantor Primier Oil.
” benar ada kejadian, saat ini terduga ada dua orang. Untuk inisialnya belum bisa saya jelaskan, besok lah datang kekantor” tutupnya melalui telpon seluler.
*Fitra