Menko Luhut: Pembangunan Bali Jangan Berhenti Meski Pandemi Belum Berakhir

Menko Luhut: Pembangunan Bali Jangan Berhenti Meski Pandemi Belum Berakhir
Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Pandjaitan. (Foto: Dok: Tommy Kurnia/Liputan6.com)

METROSIDIK.CO.ID, JAKARTA — Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan meminta agar Bali tetap dibangun meskipun pandemi Covid-19 belum berakhir. Bali merupakan sebuah destinasi wisata yang memiliki daya tarik bagi turis mancanegara.

“Meskipun kita sedang ada dalam masa pandemi, tetapi pembangunan harus tetap berjalan,” kata Luhut Binsar dalam Rapat Koordinasi Pengembangan Wilayah dan Percepatan Pembangunan Infrastruktur di Provinsi Bali Senin (10/5/2021).

Dalam rapat tersebut membahas pembangunan pusat kebudayaan dan perlindungan Kawasan Suci Besakih. Luhut meminta lahan bekas aliran lahar Gunung Agung di Muara Tukad Unda, Klungkung dimanfaatkan sebagai pusat pelayanan keagamaan umat Hindu.

“Kita perlu mendayagunakan lahan bekas aliran lahar Gunung Agung yang terbengkalai, berlokasi di Muara Tukad Unda Kabupaten Klungkung, serta pelindungan Kawasan Suci Besakih sebagai pusat pelayanan keagamaan dan spiritual utama umat Hindu,” kata dia.

Baca juga  Vaksin Baru Asal China Bakal Diproduksi di RI

Berdasarkan studi kawasan di Bali telah dibagi berdasarkan tema. Antara lain, Sarbagita (Denpasar-Badung-Gianyar-Tabanan) yang akan menjadi kawasan perkotaan. Ceginangan atau Celuknginang (Celukan Bawang-Gilimanuk-Negara-Pengambengan) akan difungsikan untuk industri, logam dan perikanan. Sikubatula (Singaraja-Kubutambahan-Batur-Tulamben-Amed sebagai wisata bahari dan geopark.

Ulikalung (Ubud-Bangli-Karangasem-Klungkung) akan menjadi wisata budaya. Lalu Santipagamani (Sanda-Baturiti-Pancasari-Plaga-Kintamani) sebagai lokasi agroindustri dan agrowisata. Nusa Penida dan sekitarnya (Nusa Penida-Nusa Ceningan-Nusa Lembongan) untuk wisata bahari, budidaya perairan, dan peternakan.

Baca juga  Polda Jabar: Tempat Wisata Pantai di Garut Ditutup, Pegunungan Prokes Diperketat

Pembangunan jalan pintas ruas Mengwitani-Singaraji, Jalan Ruas Kusamba-Padang Bai-Amlapura, dan Jalan Tol Gilimanuk-Mengwi juga dibahas dalam hal ini. Lalu pengembangan Pelabuhan Sangsit Buleleng, Pelabuhan Amed Karangasem, Pelabuhan Penyeberangan dan Pelabuhan Marina di Gunaksa, lanjutan pembangunan Pelabuhan Segitiga Sanur-Bias Munjul-Sampalan (Mentigi), dan revitalisasi Pelabuhan Gilimanuk Bali juga dibahas.

 

 

 

Sumber: Liputan6.com

 

jasa website rumah theme

Pos terkait