JAKARTA, METROSIDIK.CO.ID — Menteri BUMN Erick Thohir menyampaikan Sovereign Wealth Fund (SWF) atau Lembaga Pengelola Investasi (LPI) menjadi salah satu instrumen untuk mempercepat investasi masuk ke dalam negeri.
“SWF tidak lain untuk mempercepat investasi yang ada di Indonesia. Kita mencari tambahan modal dengan berpartner,” ujar Menteri Erick dalam acara “7th Indonesia Islamic Economic Forum” di Jakarta, dikutip dari Antara, Jumat, 22 Januari 2021.
Ia menyampaikan SWF yang dibentuk Indonesia berfokus pada aset nasional, berbeda dengan SWF negara lain, seperti Malaysia. “Ini kita harapkan menciptakan investasi yang bersahabat,” katanya.
SWF yang diberi nama Indonesian Investment Authority (INA) itu, diharapkan Erick, manfaatnya dapat dirasakan oleh masyarakat dan pengusaha.
“Insyaallah, kami dengan segala kerendahan hati ingin terus bangun Indonesia yang kita cintai, mempunyai keberpihakan untuk pertumbuhan ekonomi yang lebih merata,” ucapnya.
Sebelumnya, Presiden RI Joko Widodo mengungkapkan dalam satu-dua bulan ke depan aliran dana senilai USD20 miliar ditargetkan masuk ke dalam INA.
Hal itu disampaikan Presiden saat memberikan sambutan dalam acara Pertemuan Tahunan Industri Jasa Keuangan 2021 melalui video conference dari Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, Jumat, 15 Januari 2021.
“Tadi saya bisik-bisik ke Ibu Menteri Keuangan, awal-awal ini, mungkin sebulan-dua bulan ini, target yang masuk ke SWF kita berapa? Di jawab Menteri Keuangan, ya kira-kira USD20 miliar. Duit yang gede banget,” ujar Presiden.
Sumber: