JAKARTA, METROSIDIK.CO.ID — Wakil Presiden (Wapres) Ma’ruf Amin menginstruksikan jajaran memperkuat budaya antikorupsi. Salah satunya memanfaatkan teknologi informasi sebagai media pengawas.
“Media sosial dalam berbagai platform dapat menjadi media kontrol yang ampuh bagi masyarakat sipil untuk turut serta melakukan pengawasan (pemberantasan korupsi),” ujar Ma’ruf saat menutup Peringatan Hari Antikorupsi Sedunia (Hakordia) 2021 di Gedung Juang Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Jakarta Selatan, Kamis, 9 Desember 2021.
Selain itu perlu penerapan sanksi dan hukuman tegas terhadap koruptor. Hal ini mempertegas penegakan hukum dan menjaga kewibawaan aparat penegak hukum dalam memberantas korupsi.
Dia juga meminta setiap aparatur negara menerapkan pemikiran berakhlak, yakni berorientasi pelayanan, akuntabel, kompeten, harmonis, loyal, adaptif, dan kolaboratif. Sehingga, setiap aparatur menjadi pelopor budaya antikorupsi dalam pemerintahan.
“Gencarkan dan pupuk nilai-nilai antikorupsi agar menjadi karakter bangsa. Peran orang tua, guru, ulama, dan akademisi dapat menjadi kekuatan sosial bersama,” tutur dia.