Tarempa, Metrosidik.co.id–Dalam rangka melaksanakan program pengembangan dan pembinaan Potensi Maritim di wilayah kerja Lanal Tarempa, Komandan Lanal Tarempa Letkol Laut (P) Nur Rachmad Ibrahim, S.T., M.Si beserta Ibu Ketua Korcab Cabang IV DJA I Ny. Ira Nur Rochmad Ibrohim beserta prajurit dan Jalasenastri Lanal Tarempa menyelenggarakan kegiatan Pembinaan Potensi Maritim yang bertema “Cinta Laut dan Menjaga Kelestarian Penyu” dengan melaksanakan acara pelepasan Penyu binaan Lanal Tarempa yang dilaksanakan di Taman Terbuka Batu Lepeh Kabupaten Kepulauan Anambas. Jum’at, 21 Juni 2019.
Penyu–penyu yang dilepaskan ke laut oleh Danlanal Tarempa dalam kegiatan kali ini merupakan penyu–penyu yang dipelihara dan dibudidayakan oleh Posal Jemaja bersama Sdr. Burhanudin. Adapun jumlah Penyu yang dilepaskan ke laut dalam acara ini sebanyak 135 ekor yang terdiri dari campuran dari berbagai ukuran dan dinilai Penyu tersebut dianggap sudah mampu hidup bebas di laut.
Saat ini Lanal Tarempa melalui Posal Jemaja melakukan pembinaan pembudidayaan penyu di wilayah Jemaja dengan jumlah Penyu yang sudah di tangkar dan dibudidayakan saat ini mencapai sekitar 500 ekor dan akan terus ditingkatkan.
Burhanudin yang merupakan mitra Posal Jemaja dalam kegiatan pelestarian Penyu mengaku, sangat berterima kasih kepada Danlanal Tarempa melalui Posal Jemaja yang dapat mendukung kegiatan penangkaran dan pembudidayaan penyu ini sebagai wujud keprihatianan terhadap kelestarian perkembangbiakan Penyu di wilayah Kepulauan Anambas dan berharap pemerintah agar lebih memperhatikan kelestarian biota laut seperti Penyu serta mencegah masyarakat mengambil Penyu dengan menjaga Penyu supaya tidak punah.
Danlanal Tarempa Letkol Laut (P) Nur Rochamd Ibrohim, ST, Msi menyampaikan bahwa, kegiatan pelestarian penyu ini akan terus didukung oleh Lanal Tarempa melalui Posal – posal dibawah jajaran Lanal Tarempa sebagai wujud pembinaan potensi maritim. Danlanal Tarempa sangat apresiatif kepada Danposal Jemaja yang telah berhasil melaksanakan kegiatan pelestarian penyu di Jemaja dan berharap kepada semua prajurit agar dapat lebih peduli terhadap lingkugan terutama biota laut seperti penyu dan selanjutnya akan terus mendorong kegiatan pelestarian penyu ini agar terus berkembang.
Dalam kesempatan terakhir, Danlanal Tarempa menyampaikan semoga kegiatan pelestarian pembudidayaan penyu yang telah di backup oleh Lanal Tarempa ini menjadi pelopor dan contoh bagi masyarakat di Kepulauan Anambas khususnya, kepada pemerintah daerah agar lebih peduli terhadap kelestarian dan kelangsungan hidup biota laut seperti penyu yang kita ketahui saat ini sudah mulai punah.
(pur/red).
