Warganya Luka Terkena Tembakan, Israel Gempur Jalur Gaza

Warganya Luka Terkena Tembakan, Israel Gempur Jalur Gaza
Tank baja milik Israel sedang melakukan patroli rutin. (Foto: AFP)

GAZA, METROSIDIK.CO.ID — Israel menggempur beberapa situs milik kelompok Hamas di Jalur Gaza, Rabu, 29 Desember 2021. Gempuran dilakukan usai tembakan senjata api dari Gaza melukai seorang warga Israel, menurut keterangan beberapa sumber keamanan di Gaza.

Menurut keterangan beberapa sumber lain kepada kantor berita AFP, dua petani Palestina terluka terkena serangan artileri Israel yang ditujukan ke empat situs yang diduga digunakan sayap militer Hamas, al-Qassam Brigades.

Insiden terbaru bertepatan dengan hari terakhir latihan militer beberapa faksi bersenjata di Jalur Gaza.

Berdasarkan keterangan dari militer Israel, tank baja telah menembak sejumlah pos militer Hamas di Gaza bagian utara. Serangan tersebut dilakukan usai seorang warga Israel terluka terkena tembakan senjata api dekat sebuah penghalang yang memisahkan Gaza dengan Israel.

Baca juga  Remaja Palestina Tewas Ditembak Mati Tentara Israel

Konflik meletus antara Israel dan Hamas selama 11 hari pada Mei lalu, menandai peningkatan ketegafngan keempat sejak Hamas menguasai Jalur Gaza di tahun 2007.

Sejak perjanjian gencatan senjata berlaku pada akhir Mei, hanya ada lima roket atau mortir yang ditembakkan dari Gaza ke Israel, menurut keterangan dalam laporan tahunan militer Tel Aviv.

Pertengahan Desember lalu, Hamas memuji serangan yang menewaskan seorang warga Israel di Tepi Barat. Tetapi mereka tidak menyebutkan bertanggung jawab atas penembakan itu.

Baca juga  Ketegangan jalur Gaza Israel tembakan 3.000 Roket, 181 Warga Palestina Tewas

Serangan itu terjadi di luar pos terdepan Homesh dekat kota Burqa, Palestina. Satu orang Israel tewas tembakan, dan dua lainnya terluka ringan oleh pecahan kaca yang beterbangan. Ketiganya tampaknya adalah siswa di sekolah agama Yahudi di puncak bukit terdekat.

“Hamas memuji operasi heroik di Nablus ini melawan pasukan pendudukan dan pemukim yang membunuh,” kata Juru Bicara Hamas Hazim Qasim.

 

jasa website rumah theme

Pos terkait