Lahan LP2B di Anambas Akan diGarap, Petani Tidak Perlu Khawatir Ketersediaan Pupuk

  • Whatsapp

Kepala Dinas DP3 Anambas Effi Sjuhairi

Anambas, Metrosidik.co.id–Rencananya Tahun ini pemerintah Kabupaten Kepulauan Anambas melalui Dinas Perikanan, Pertanian dan Pangan (DP3) Kepulauan Anambas bersama petani Padi akan mengelolah 50 hektar lahan di Kecamatan Jemaja Timur.

Lahan yang akan dikelola itu berasal dari Lahan Pertanian Pangan dan Berkelanjutan (LP2B). Disampaikan oleh kepala Dinas DP3 Effi Sjuhairi kepada Metrosidik luas lahan keseluruhannya sekitar 341.12 hektar dan pada tahun sebelumnya sudah di garap petani padi seluas 40 hektar.

“Dari 40 hektar lahan yang digarap beberapa waktu lalu dapat menghasilkan 5 tone padi dalam setahun,” ujarnya akhir pekan lalu.

Effi menerangkan, 1 hektar lahan akan menghasilkan 5 ton Padi sekali panen. Artinya 40 hektar lahan tersebut, dapat menghasilkan lebih kurang 200 ton padi pertahun. “Itu jika satu kali panen, kalau dua kali panen, dapat menghasilkan 400 tone padi pertahun,” terangnya.

Selain itu dirinya menjelaskan saat ini petani tidak perlu khawatir akan ketersediaan pupuk. “Untuk ketersediaan pupuk saat ini berada di UPT. Kuota pupuk disesuaikan dengan kebutuhan petani dan di RDKK akan diajukan ke provinsi Kepri untuk Pupuk bersubsidi,” jelasnya.

Untuk itu dirinya menghimbau, agar petani bergabung dalam kelompok-kelompok tani. Karena menurutnya, pupuk yang bersubsidi hanya bisa diakses oleh petani yang tergabung dalam kelompok tani dan memilki Rencana Definitif Kebutuhan Kelompok (RDKK) sebagaimana yang diatur oleh Kementerian Pertanian. 

* Fitra

jasa website rumah theme
Baca juga  KPHP Anambas: "Perlu Dukungan Anggaran Agar Pengawasan Maksimal"


Dapatkan Pelanggan Anda!
Dengan Pasang Iklan Banner....


Pos terkait