Natuna, Satu-satunya Kabupaten / Kota Se-Indonesia Yang Ikut Ke Eropa Untuk Memaparkan Potensi Daerah

NATUNA-METROSIDIK.CO.ID|Bupati Natuna Drs. H Abdul Hamid Rizal, M.Si menjadi satu-satunya perwakilan daerah kabupaten/kota se-Indonesia yang mendapat kesempatan memperkenalkan dan memaparkan potensi daerah di depan perwakilan RI yang membidangi investasi dan ekonomi di wilayah Eropa. Kegiatan berlangsung di Hotel Schweizerhof Bern, Swiss, Selasa 24 Juli 2018.

Indonesia Investment Promotion Centre (IIPC) London, yang merupakan bagian dari BKPM adalah penyelenggara kegiatan rutin tahunan, rapat koordinasi ekonomi wilayah Eropa tersebut di mana Kabupaten Natuna berkesempatan memperkenalkan potensi daerahnya dan membuka peluang investasi tersebut.

Duta Besar LBBP RI untuk Swiss, YM. Prof. Muliaman Hadad, P.hd menyampaikan dalam sambutannya, sangat penting untuk bisa melakukan koordinasi dalam mengambil langkah dan sikap, menanggapi isu ekonomi dunia yang berpengaruh, baik langsung maupun tidak langsung terhadap Indonesia, misalnya dinamika kebijakan-kebijakan politik dan ekonomi Amerika Serikat dalam persaingan dengan China.

Rapat Koordinasi Ekonomi ini dihadiri oleh 35 perwakilan KBRI di bidang investasi dan ekonomi dari negara-negara di wilayah Eropa.

Bupati Natuna dalam paparannya menjelaskan potensi investasi dan ekonomi Natuna, juga kesiapan Pemerintah Daerah untuk memfasilitasi masuknya investasi ke Natuna dengan mempermudah izin dan mempersingkat prosedur.

Potensi unggulan Natuna yang disampaikan Bupati antara lain, potensi perikanan dimana wilayah Natuna 99% nya adalah lautan, pertanian, jasa kemaritiman, dan pariwisata.

Bupati didampingi oleh Kadis Perikanan, Kepala BP3D dan Kadis Pertanian Kabupaten Natuna untuk bisa menindaklanjuti secara teknis dengan perwakilan KBRI bidang investasi dan ekonomi se Eropa yang memang tertarik menggali informasi lebih dalam untuk kemudian bisa diteruskan kepada para calon investor di mana KBRI itu berada.

Laporan : Mon

jasa website rumah theme
Baca juga  Kepulauan Riau Kekurangan 3.964 Tenaga Guru Hingga 2024

Pos terkait