METROSIDIK.CO.ID –Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) membatalkan rencana renovasi lantai dua Gedung BJ. Habibie yang merupakan lantai khusus bagi Dewan Pengarah BRIN.
Kepala BRIN Laksana Tri Handoko menyebut bahwa rencana renovasi tersebut bertujuan untuk mengalihfungsikan ruangan seperti ruang makan, ruang audio, serta lounge yang akan dijadikan sebagai ruangan kerja para anggota dewan pengarah dan ruang rapat dengan kapasitas peserta yang lebih banyak.
“Renovasi kami batalkan. Sejak awal ruangan tersebut tidak ada rencana mengubah ruangan Ketua Dewan Pengarah BRIN. Kebutuhan renovasi hanya untuk wakil, sekretaris, dan anggota dewan pengarah,” ujar Kepala BRIN Laksana Tri Handoko.
Handoko mengaku ada hal yang terlewat dan tidak diketahui secara mendetil, yaitu tentang renovasi ruang Ketua Dewan Pengarah. Renovasi bertujuan mengubah ruangan yang ada sebelumnya menjadi ruang rapat dan ruang kerja. Sedangkan ruang kerja Ketua Dewan Pengarah BRIN sejak awal tidak termasuk dalam rencana tersebut.
Sebelumnya dikabarkan bahwa renovasi ruang Dewan Pengarah BRIN akan menghabiskan anggaran Rp 6 miliar lebih.