Foto Kepala Desa Langir Iskandar
Anambas, Metrosidik.co.id–Iskandar Kepala Desa Langir, Kecamatan Palmatak, Kabupaten Kepulauan Anambas tidak keberatan jika ada warga yang mengkritik atas kinerjanya.
“Wajar saja kritikan itu, yang penting kritikannya harus membangun,” ujarnya saat dihubungi Metrosidik, Selasa,7/05/19.
Iskandar menanggapi pengaduan warganya kepada pihak ke jaksaan dengan pisitif. Namun ia menyayangkan jika warganya terlalu dini mengambil suatu ke simpulan mengenai pengelolaan anggaran desa yang disebut-sebut dimark-up.
Dikatakannya, dalam setiap proses rencana pembangunan infrastruktur dirinya selalu berkoordinasi dengan pihak-pihak terkait seperti pendamping desa dan juga bermusyawarah dengan masyarakat desa itu sendiri.
“Dalam setiap rencana kegiatan saya perhitungkan dengan baik, dan melibatkan konsultan yang diutus dari Provinsi Kepulauan Riau,” sebutnya.
Adapun beberapa kegiatan yang disebut-sebut warga ada mark-up anggaran, Iskandar menjelaskan secara utuh. “Pembangunan drainase sepanjang 60 meter itu sudah selesai dengan baik. Pagu anggaran dihitung oleh konsultan dan saat pelaksanaannya saya turun langsung kelapangan untuk mengukurnya,” tambahnya.
Penimbunan lapangan bola kaki seluas 25X20 meter, dengan pagu anggaran sebesar Rp.296.350.268,- yang bersumber dari dana desa tahun anggaran 2018 dikatakannya sudah sesuai. “Penimbunannya dilakukan secara bertahap, kondisi lahan timbunannya cukup dalam. Dan ini melanjutkan pembangunannya yang pertama dari anggaran APBD,” terangya.
Meskipun menuai kritikan dari beberapa warga, Iskandar optimis apa yang dilakukannya sudah sesuai aturan dan akan terus berupaya untuk bekerja dengan baik sebelum masa jabatannya berakhir.
Pembangunan lapangan bola kaki yang rencananya seluas 130×130 meter persegi itu akan terus digesanya. Pasalnya, fasilitas olahraga bagi pemuda di desanya merupakan nawacita dalam kepemimpinannya sebagai kepala desa.
“Insyaallah, target saya lapangan bola kaki ini harus selesai sebelum masa jabatan saya berakhir. Saya ingin pemuda di Desa Langir ini memliki lapangan bola kaki yang layak, dan dapat melahirkan bibit atlet sepak bola yang berkualitas sehingga dapat mengharumkan nama desa,” cetusnya.
*Fitra